Rabu, 09 Mei 2012

= Sinema Bentara , PUTAR FILM PETER WEIR

May 12 at 5:00pm until May 13 at 10:30pm in UTC+08 Sinema Bentara PUTAR FILM PETER WEIR Sabtu-Minggu, 12-13 Mei, pukul 17.00 wita - selesai Setelah hadir dengan filmnya Picnic at Hanging Rock dan Gallipoli, dalam gerakan New Wave Australia, Peter Weir menjadi salah satu sutradara negeri kangguru ini yang mendunia. Sempat menyutradarai berbagai genre film Amerika dan internasional, di antaranya bahkan meraih box office dan dinominasikan Oscar, seperti Witness, Dead Poets Society, The Truman Show, dan Master and Commander. Weir lahir di Sydney tanggal 21 Agustus 1944, menjadi mahasiswa seni dan hukum di Universitas Sydney. Minatnya terhadap film tumbuh sewaktu mahasiswa. Setamat dari universitas ia bekerja di stasiun televisi Sydney, di mana dirinya sempat menggarap dua film pendek eksperimental. Selanjutnya di perusahaan film negara The Commonwealth Film Unit (kelak menjadi Film Australia), Weir memproduksi beberapa film dokumenter. Sinema Bentara kali ini akan menghadirkan 6 film terbaik Peter Weir antara lain, Picnic at Hanging Rock (1975, 115 menit) tentang hilangnya siswi dari sebuah sekolah elit khusus putri di Australia Selatan ketika berpiknik bersama teman-temannya pada tahun 1900. The Year of Living Dangerously (1983, 117 menit), yang mengisahkan situasi di Jakarta pada masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno pada tahun 1965, merupakan salah satu karya terpenting Weir. Judul film ini diambil dari sebuah novel yang mengutip pidato 17 Agustus 1964 Presiden Soekarno yang terkenal “Vivere Pericoloso” (Hidup menyerempet bahaya). Aktris Linda Hunt yang memerankan seorang reporter pria meraih Oscar sebagai pemeran pembantu terbaik. Film berikutnya dibintangi Harrison Ford, Witness (1985, 112 menit), sebuah film thriller tentang seorang bocah laki-laki Amish yang menyaksikan pembunuhan seorang polisi yang menyamar. Weir dinominasikan untuk Oscar sebagai sutradara terbaik dan Witness juga dinominasikan film terbaik. Film Weir yang paling terkenal adalah Dead Poets Society (1989, 128 menit), yang dibintangi Robin Williams. Film yang dinominasikan untuk Oscar sebagai film terbaik ini kembali menghantar Weir dinominasikan untuk sutradara terbaik. The Truman Show (1998, 103 menit), sebuah satire fantasi tentang bagaimana media mengontrol kehidupan manusia yang dibintangi aktor komedi Jim Carey. Film ini kembali menghantar Weir untuk nominasi Oscar sebagai sutradara terbaik. Film penting Weir berikutnya adalah Master and Commander: The Far Side of the World (2003, 138 menit), yang dibintangi Russell Crowe. Film drama sejarah ini mengisahkan pertempuran laut pada masa Napoleon, memperoleh nominasi Oscar untuk film terbaik, namun hanya meraih dua Oscar untuk sinematografi dan tata efek suara. Pemutaran Film ini akan berlangsung selama dua hari, adapun film-film yang akan diputar sebagai berikut : Sabtu, 12 Mei 2012 17.00 Picnic at Hanging Rock 19.00 Master and Commander: The Far Side of the World 21.00 Witness Minggu, 13 Mei 2012 17.00 Dead Poets Society 19.00 Diskusi 20.00 The Truman Show 22.00 The Year of Living Dangerously

= Pameran Seni Visual "pacitan Bergerak"

FSBP PRESENT PAMERAN SENI VISUAL "PACITAN BERGERAK" 17-26 MEI 2012 AT JASMINE ARTSPACE (JL. KANJENG JIMAT NO. 04 PACITAN)

= Teman Komunitas

TEMAN KOMUNITAS : (01). Komunitas Penulis Tegal (02). FEDERASI SENIMAN INDONESIA (03). temanku baik (04). Pelangi Sastra Malang (05). Indonesia Art News (06). Rasa telah dimanipulasi, Anda semua mempunyai rasa untuk mencintai dan dicintai, Anda semua juga mempunyai rasa untuk menghormati dan dihormati, Anda semuapun juga mempunyai rasa untuk menyayangi dan disayangi. Kehormatan andapun akan terusik jika ada yang mengusiknya, Nama baik keluarga anda semuapun juga anda jaga. Apakah kebebasan mengeluarkan pendapat boleh menabrak perasaan dan hati yang perasa sebagaimana yang anda miliki semua?. Saya bukan orang politik, saya bukan orang yang suka memanipulasi sesuatu untuk kepentingan yang tidak bernilai. Belajar dari budaya JAWA yang indah "ajining dhiri gumantung ono ing lathi, ajining raga gumantung ing busono". Di Amerikapun pada kasus Occupy Wall Streetpun tidak selamanya demokrasi bebas tanpa batas. Selamat mengenakan hati nurani karena anda semua adalah jagoan-jagoan pemegang hati nurani yang indah. Salam Budaya. Kenapa kita bersama tidak masak bersama Pecel Lele atau Tempe Penyet sambil melukis bersama dan baca puisi yang indah untuk bersama-sama memajukan Seni Budaya Indonesia ? Bertarung, bertempur untuk sesuatu yang membuat tidak akur antar anak bangsa, menyia-nyiakan waktu, menghajar kreatifitas, dan tiba-tiba suatu ketika kita terbangun dari mimpi - mimpi yang sia-sia itu, kita menjadi sadar bahwa kita telah ketinggalan kereta karena terlalu mendewa-dewakan kebebasan berpendapat yang salah arah dan salah langkah. 2 minutes ago · Like

= ARTIST TALK NAFA'S Residensi | Anisa Abdullah & Anissa Abdul Aziz

ARTIST TALK NAFA'S Residensi | Anisa Abdullah & Anissa Abdul Aziz Friday 4:00pm until 6:00pm Jumat, 11 Mei 2012 | 16.00 – 18.00 WIB IVAA (Indonesia Visual Art Archives) Jalan Ireda, Gang Hiperkes, Dipowinatan 188 A/B, Keparakan, Yogyakarta. Artists | Anisa Abdullah (Malaysia) & Anissa Abdul Aziz (Malaysia) Moderator | Yoshi Fajar Kresno Murti Untuk ketiga kalinya, NAFA’S Residensi kedatangan seniman asal Malaysia. Kali ini, 2 seniman perempuan sekaligus; Anissa dan Arab, mereka melakukan residensi, bertukar gagasan, mencari inspirasi, mencoba melakukan kolaborasi dan berkarya di Yogyakarta selama 1 bulan penuh. Kami undang Anda untuk menghadiri presentasi 2 seniman perempuan asal Malaysia tersebut dalam program NAFA’S Residensi periode #1 yaitu; Anisa Abdullah (26 th) dan Anissa Abdul Aziz (27 th). Anisa Abdullah merupakan seniman asal Malaysia. Seniman yang akrab dipanggil ‘Arab’ ini berkarya melalui collage (kolase) dalam bentuk 2-dimensi. Karyanya banyak bercerita mengenai suasana perkotaan (urban), dengan sentuhan berbagai layer yang kompleks sekaligus artistic. Anissa Abdul Aziz adalah seniman sekaligus dosen Seni Rupa di Universitas Teknologi Mara, Malaysia. Berbeda dengan Anisa Abdullah, karya dari seniman yang akrab dipanggil ‘Anis’ ini banyak mengambil inspirasi dari kehidupan sehari-hari dengan visual 3-dimensi (instalasi) yang dikombinasikan dengan soft-sculpture. Melalui presentasi ini diharapkan peserta dapat melihat proses residensi kedua seniman tersebut dalam berkarya, berdialog, dan berproses di NAFA’S Residensi. NAFA’S Residensi Jalan Ngadisuryan no 7 Patehan Yogyakarta 55133 T/F +62274 379 054 E : nafasresidency@gmail.com Contact Person | Nunuk Ambarwati (081277073), Icha (081578713748)

= PADMANABA

http://yfrog.com/obohtlvvj
https://www.facebook.com/melli.darsa.iluni

= FESTIVAL BUDAYA & PARIWISATA GUNUNG TANGKUBAN PARAHU' 2012

FESTIVAL BUDAYA & PARIWISATA GUNUNG TANGKUBAN PARAHU' 2012 May 14 at 8:30am until May 20 at 9:00pm -- MOHON MAAF .. ada perubahan jadwal Festival Budaya & Pariwisata Gunung Tangkuban Parahu 2012 ini menjadi tgl. 16 Mei 2012 pkl. 10.00 wib, demikian dan terima kasih. -- Insya Allah dibuka oleh Ketua DPR RI Bapak Dr.H. Marzuki Alie,SE.MM. , Menpar & EK RI, Mendikbud RI, Menteri Kehutanan RI & Muspida Jabar, Kab. Subang, Kab. Purwakrta dan Kab. Bandung Barat. Alamat Sekretariat Panitia ; Jalan Sukagalih II No.3 Cipedes Sukajadi - Kota Bandung Jabar Telp/faks 022-82063424, email : tab.indonesia@ymail.com Panitia ; 1). Martika Edison ; 081322077086 2). Deni Rangga ; 082184311606 3). M. Hasbi ; 08156116129 4). Uwa Endang ; 081214481511 5.) Edwandi : 082117982424 " JAGALAH PERSATUAN DAN KESATUAN BANGSA & NKRI " DR H. Susilo Bambang Yudhoyono, MA - Presiden RI. "SEGERA menerapkan Langkah Strategis untuk memajukan Kebudayaan dan Pariwisata Daerah dalam rangka Pengembangan Kebudayaan Nasional kita. Langkah Strategis yang saya maksudkan adalah ; menginventarisasi, mendokumentasi, dan merekam semua Aset Kebudayaan dan Pariwisata Daerah", DR. H. Marzuki Alie,SE.MM. - Ketua DPR RI. Akhir Kata Sambutan Menteri Budaya & Pariwisata RI, Ir. Jero Wacik pada giat Penutupan Festival Budaya & Pariwisata Gunung Tangkuban Parahu 2011 ; "Tidak ada harapan lain dari Pemerintah agar kegiatan Festival ini "akan terus berlangsung secara terus menerus" dengan kualitas dan penyelenggaraan yang semakin semarak. Pemerintah tentu akan selalu SIAP MENDUKUNG dan bekerja dengan Pemerintah Daerah Jawa Barat dan semua pihak untuk Kesuksesan Festival ini di hari - hari mendatang". "Pemerintah akan mengembangkan 50 destinasi wisata yang tersebar di seluruh Indonesia hingga 2025, Ke-50 destinasi itu terbagi dalam 88 kawasan strategis pariwisata nasional dan 222 kawasan pengembangan pariwisata nasional yang dinilai potensial. Pemerintah telah menyusun Rencana Pariwisata Nasional yang di dalamnya termuat kerangka dan pendekatan yang sistemik dalam hal pengembangan pariwisata nasional termasuk pengembangan 50 destinasi tersebut. Masyarakat sebagai subjek pembangunan dapat menjadi pelaku aktif di destinasi pariwisata. Bidang pariwisata merupakan industri yang melibatkan langsung masyarakat sehingga sangat efektif untuk mendorong pemberdayaan masyarakat dalam memajukan destinasi dan langsung menggerakkan perekonomian di destinasi tersebut", Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Mari Elka Pangestu. " Sudah seharusnya budaya dan pariwisata dilakukan dengan pendekatan industri dan ekonomi. Karena ketika menyelenggarakan acara kebudayaan, maka saat itu juga sedang meningkat­kan perekonomian. Harus memandang budaya dan pariwisata menjadi bagian yang tak terpisahkan dengan jiwa manusia. Karena nuansa ini dapat memberikan ketenangan jiwa. Kalau ada istilah keamanan pangan, kini mari kita deklarasikan keamanan pariwisata dan budaya untuk menjamin ketenangan dan kesehatan jiwa manusia,” H. Ahmad Heryawan, Lc. - Gubernur Provinsi Jawa Barat. 1). Berdasarkan Surat Dukungan dari Disparbud Provinsi Jawa Barat Nomor : 2101/556/Ke par, tanggal 14 Desember 2011 tentang : Kegiatan Festival Budaya & Pariwisata Gunung Tangkuban Parahu 2012. 2). Berdasarkan Surat Rekomendasi dari Disparbud Provinsi Jawa Barat Nomor : 2102/556-Ke par, tanggal 14 Desember 2011 tentang ; Rekomendasi Kegiatan Festival Budaya & Pariwisata Gunung Tangkuban Parahu 2012. 3). Berdasarkan Surat Dukungan PERHUTANI (Persero) Nomor : 30/0437/Insar/III, tanggal 18 Januari 2012. 4). Berdasarkan Surat Dukungan dari Kementerian Kehutanan RI Dirjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam BBKSDA Jawa Barat Nomor : S.70/BBKSDA JABAR-2/2012, tanggal 20 Januari 2012. 5). Berdasarkan Surat Dukungan & Rekomendasi dari Kementerian Pariwisata & Ekonomi Kreatif RI perihal : Festival Tangkuban Parahu, Nomor : 38/D.Pem4-2/PW.104/03/2012, tanggal 13 Maret 2012. Rasa kebersamaan atau yang biasa disebut solidaritas merupakan suatu wujud nasionalisme yang penting dan harus ditumbuhkan saat ini. Rasa kebersamaan dapat memberikan semangat atau spirit yang tangguh bagi masyarakat dan negara untuk terus membangun dan memajukan bangsa termasuk budaya nasional. Rasa kebersamaan ini semestinya harus dapat dirasakan pada setiap saat dan dimana saja. Sehingga rasa nasionalisme atau cinta tanah air dapat kita wujudkan dan dapat masyarakat nikmati secara merata. Rasa kebersamaan ini tidak hanya muncul saat terjadi bencana-bencana alam, keamanan negara diganggu oleh negara lain, warga negara kita disiksa oleh warga negara negara lain, tetapi mestinya muncul pada setiap saat dan tempat. Sehingga masyarakat menjadi aman dan tentram karena pejabat politik memiliki rasa solidaritas yang tinggi untuk membela rakyat agar menjadi maju dan hidup bahagia. Pejabat politik juga memiliki rasa kebersamaan dalam menanggulangi kemiskinan, pengangguran dan kebodohan yang masih banyak dirasakan oleh rakyat Indonesia walaupun kita sudah merdeka selama 66 tahun. Budaya nasional tidak hanya sekedar potensi yang dibangga-banggakan saja, hanya tercatat dalam tujuh keajaiban dunia atau menjadi logo atau simbol-simbol daerah saja tetapi dapat lebih dikelola menjadi aset yang bernilai ekonomi dan dapat mendatangkan income bagi negara dan masyarakat lokal. Globalisasi merupakan media yang dapat difungsikan oleh Bangsa Indonesia untuk mengelola budaya nasional menjadi go internasional. Sehingga masyarakat dunia mengetahui bahwa Indonesia itu luas dan budayanya beranekaragam. Indonesia tidak hanya pulau Bali, tetapi Indonesia ada Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, Papua dan lainnya. Film “Love, eat and pray” yang sebagian ceritanya di Bali menjadi media promosi budaya nasional pada dunia internasional bagi Indonesia, walaupun Bali sudah menjadi trade mark pariwisata Indonesia. Berdasarkan konsep tersebut juga bahwa kekuatan nasional suatu bangsa tidak hanya terletak pada kekuatan militer saja. Tetapi dengan berakhirnya era perang dingin, maka kekuatan nasional suatu bangsa juga terletak pada kekuatan ekonomi yang dapat dicapai dengan cara mengelola dan memanfaatkan sebaik-baiknya budaya nasional. Walaupun kita juga mengetahui bahwa tantangan budaya Barat atau westernisasi juga dirasakan begitu kuat pengaruhnya pada bangsa Indonesia saat ini. Dengan ditetapkannya Batik sebagai bagian dari kebudayaan oleh UNESCO, maka pada dasarnya bangsa Indonesia mempunyai peluang yang sangat besar untuk terus mengembangkan budaya-budaya nasional yang lain dari berbagai daerah untuk menjadi bagian dari kebudayaan dunia. Budaya Nasional merupakan aset Bangsa Indonesia yang harus memperoleh perhatian terutama di era Globalisasi saat ini. Budaya nasional menjadi bagian penting negara Indonesia yang dapat dikembangankan dan dikelola sebaik-baiknya. Itu penting agar dapat berfungsi lebih luas tidak hanya sekadar warisan ataupun adat istiadat masyarakat Indonesia yang dirayakan ataupun dilaksanakan pada saat peringatan hari Sumpah Pemuda atau hari Pahlawan saja. Budaya nasional harus menjadi bagian dari aset Bangsa Indonesia yang dapat mendatangkan pendapatan bagi masyarakat dan negara. Tentunya perlu ada suatu kesadaran secara nasional dan dilaksanakan oleh seluruh masyarakat Indonesia pada semua aspek kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Materi Acara : Pagelaran Seni, Budaya, Kuliner Tradisional, Promosi Produk/Usaha, Penanaman Pohon, Peduli Lingkungan Hidup & Kehutanan. .. Kami Mengundang Sahabat--Sahabat utk bersama mensukseskan kegiatan ini demi melestarikan kearifan budaya lokal dan mempromosikan potensi wisata juga ekonomi kreatif, silahkan jika ada yg berminat utk mengisi kegiatan juga mempromosikan produk", perusahaan dan kantor Anda, silahkan menghubungi Panitia, demikian dan Terimakasih. Alamat Sekretariat Panitia ; Jalan Sukagalih II No.3 Cipedes Sukajadi - Kota Bandung Jabar Telpon /Faxs :022-82063424, email : tab.indonesia@ymail.com Panitia ; 1). Martika Edison ; 081322077086 2). Deni Rangga ; 082184311606 3). M. Hasbi ; 08156116129 4). Uwa Endang ; 081214481511

= 60th Yayasan Siswa Among Beksa

60th Yayasan Siswa Among Beksa Public Event · By Yayasan Siswa Among Beksa page#1 Saturday 7:30pm until 11:00pm PAGELARAN TARI LINTAS GENERASI FREE !!! Saksikan Pementasan Tari Gaya Yogyakarta 60th Yayasan Siswa Among Beksa, 12 Mei 2012 di nDalem Kaneman Kadipaten Kidul 44 Yogyakarta pukul 19.30 WIB. Free !! nikmati pertunjukannya, segar dengan Gojek ala obrolan Angkring bersama Yu beruk and friend's ..... Menu : - Golek Sulungdayung - Beksan langen Kusuma - Bedhaya Prabu Wibawa - Fragmen Wayang Wong "Rama Nitik" (Semar Boyong)

= Pameran Lukisan CULTUUR=TANDUR_Bibit 'Jrabang' Waluyo

Pameran Lukisan CULTUUR=TANDUR_Bibit 'Jrabang' Waluyo Today at 7:30pm until May 19 at 6:00pm Bentara Budaya Jakarta Jl Palmerah Selatan 17, Jakarta, Indonesia 10270
http://www.facebook.com/kecap.achli.masak

= PENTAS WAYANG BOCOR "Generasi Berat Sebelah"

PENTAS WAYANG BOCOR "Generasi Berat Sebelah" Today 7:00pm until 8:00pm Kersan Art Studio WAYANG BOCOR mempersembahkan "GENERASI BERAT SEBELAH" tentang berita-berita televisi yang merasuki bawah sadar tentang teror media yang mencipta ketakutan-ketakutan di jalan-jalan, di rumah-rumah, di desa-desa, di kota-kota tentang pudarnya dongeng-sebelum-tidur yang digantikan oleh pendar hipnotis sebuah kotak bergambar bernama t e l e v i s i WAYANG BOCOR sebuah projek kolaboratif Eko Nugroho bersama dengan Dalang Ki Catur 'Benyek' Kuncoro dan Gunawan 'Cindil' Maryanto. KAMIS, 10 MEI 2012 pk 19.00 tepat di KERSAN ART STUDIO Ds. Kersan, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta *peta lokasi klik di sini: http://www.facebook.com/photo.php?fbid=327699097302628&set=oa.419412534743209&type=1&ref=nf Mari datang beramai-ramai! G R A T I S!