= Pemutaran film klasik khazanah sinema dunia.

Pemutaran film klasik khazanah sinema dunia.

Time	Today at 5:00pm - October 24 at 5:30pm
Location	di KINEFORUM
Created By	NUANSA the Japan Foundation, Jakarta
More Info	MEMORY of the WORLD Pemutaran film klasik khazanah sinema dunia. (pemutaran film Jepang 12-24 Oktober 2010) TEKS BAHASA INDONESIA GRATIS. ... di KINEFORUM Taman Ismail Marzuki (Belakang Galeri Cipta 3) Jl Cikini Raya 73, Jakarta Pusat 10330, Indonesia. Tel. 021-3162780 (Petrus) The Japan Foundation berpartisipasi dalam acara "Memory of the World" sebuah program KINEFORUM yang memutarkan karya-karya klasik dari khazanah sinema dunia untuk memperingati hari berdirinya Sinematek Indonesia (20 Oktober) dan hari peringatan “Warisan Budaya Audiovisual Dunia” (27 Oktober) yang diakui secara internasional. Untuk memperingati hari istimewa ini Kineforum akan mengetengahkan karya-karya yang telah mengisi Memori Dunia. Tahun 50-an merupakan tahun kebangkitan film Jepang melalui karya para maestro OZU Yasujiro dan KUROSAWA Akira yang terus tercatat dalam sejarah perfilman Jepang dan juga dunia. Ozu Yasujiro (1903 – 1963) dikenal sebagai sutradara yang menggunakan teknik unik sejak film bisu. Pernikahan dan keluarga,khususnya hubungan antar generasi adalah hal yang sering diangkat di dalam karya-karyanya. Kurosawa Akira (1910 – 1998) dinilai sebagai sineas penting dan berpengaruh dalam sejarah perfilman dunia. Menerima ‘Lifetime Achievement’ dan dijuluki "Asian of the Century" untuk bidang seni, sastra dan budaya oleh majalah AsianWeek. CNN, menetapkannya sebagai satu dari 5 orang yang paling berkontribusi terhadap perubahan Asia dalam 100 tahun terakhir. SINOPSIS : Madadayo ( Akira Kurosawa )(1993), 134 menit. Setelah pensiun prof.Uchida masih kerap menerima kunjungan beberapa bekas mahasiswanya. Bagi mereka pak Uchida adalah seorang pengajar hebat, tulus dan baik hati yang mengajarkan kehidupan, termasuk kepada pencuri yang akan merampoknya. Ketika bom menghancurkan rumah pak Uchida mereka mengadakan pertemuan "Mada-Kai" sebagai penghormatan kepada guru mereka yang juga berarti "apakah kamu sudah siap (untuk mati)?", yang harus dijawab oleh pak Uchida dengan "Mada dayo!" yang berarti "Belum, tuh!". Mereka juga menghadiahkan sebuah rumah kecil yang nyaman bagi pak Uchida dan isterinya. Catatan: Film terakhir Akira Kurosawa seputar hubungan erat antara pengajar dan muridnya. Hal ini membuat beberapa orang mencurigai jika tokoh sang guru merupakan perwujudan dari diri Kurosawa sendiri. SINOPSIS: Higanbana (Yasujiro Ozu) (1958). 118 menit Wataru Hirayama, Kawai, Mikami dan Sugai berkumpul untuk bernostalgia. Hirayama mempunyai dua orang putri, yaitu Setsuko, karyawati kantor dan Hisako, pelajar SMA. Mikami mempunyai seorang putri, Fumiko yang tidak patuh dan kabur dari rumah. Hirayama yang memahami putri temannya, tidak mengerti pada putrinya sendiri, Setsuko yang akan dipersunting Taniguchi, pemuda yang dicintainya. Padahal, Hirayama telah berencana menjodohkan Setsuko dengan putra keluarga terkemuka. Pemilik penginapan langganan Hirayama berjanji akan membantu Setsuko melakukan persiapan pernikahan Setsuko. Hirayama yang marah akhirnya luluh dan memutuskan datang untuk membuat kejutan pada Setsuko. JADWAL PEMUTARAN : Selasa, 12 Oktober 2010 : 17:00 Higanbana Jumat, 15 Oktober 2010 : 17:00 Madadayo Minggu,17 Oktober 2010 : 17:00 Madadayo 19:30 Higanbana Senin, 18 Oktober 2010 : 19:30 Madadayo Selasa 19 Oktober 2010 : 17:00 Higanbana Jumat 22 Oktober 2010 : 19:30 Madadayo Minggu, 24 Oktober 2010 : 17:00 Higanbana Taman Ismail Marzuki (Belakang Galeri Cipta 3) Jl Cikini Raya 73, Jakarta Pusat 10330, Indonesia. Tel. 021-3162780 (Petrus) email: kineforumdkj@yahoo.co.id website: http://www.dkj.or.id/ blog: www.kineforum.com See More