Minggu, 04 April 2010

= Pemutaran Film 'Kodrat Kuadrat' dan 'At The Very Bottom Of Everything'

Pemutaran Film 'Kodrat Kuadrat' dan 'At The Very Bottom Of Everything'



Date:
Friday, April 9, 2010
Time:
6:30pm - 9:30pm
Location:
Teater Salihara
Street:
Jl. Salihara no.16 Pasar Minggu, Pejaten Barat (dekat UNAS)
City/Town:
Jakarta, Indonesia



PEMUTARAN FILM / FILM SCREENING
Jumat, 09 April 2010
Friday, April 09, 2010

18.30 KODRAT KUADRAT
Sutradara/Director: Krishna Murti

20.00 AT THE VERY BOTTOM OF EVERYTHING (DI DASAR SEGALANYA)
Sutradara/Director: Paul Agusta

Teater Salihara
Terbuka untuk umum & GRATIS
Open to the public & FREE ADMISSION

At the Very Bottom of Everything (Di Dasar Segalanya) adalah film kedua karya Paul Agusta, setelah The Anniversary Gift (Kado Hari Jadi) yang diproduksi pada tahun 2008. Pemutaran perdana film ini dilakukan di Festival Film Internasional Rotterdam, Januari-Februari 2010. Film ini menceritakan kisah pedih seorang perempuan muda pengidap Bipolar Disorder (dikenal juga dengan nama Manic Depression) dalam perjuangannya melawan dorongan bunuh diri. Cerita dibagi menjadi sepuluh bagian, masing-masing menggambarkan penyakit tersebut secara verbal, visual, musikal, dan sinematis. Beberapa aktor yang terlibat dalam film ini antara lain Kartika Jahja (Kado Hari Jadi, Pintu Terlarang) dan T Rifnu Wikana (Merah Putih, Laskar Pelangi), serta aktor-aktor pendatang baru seperti Bianca Timmerman, Primawan Lukman Hakim, dan Tejo Aribowo. At the Very Bottom of Everything menampilkan percampuran antara live action dan animasi stop motion yang diperkaya dengan gaya narasi yang unik dan pendekatan eksperimental terhadap musik film. Sedangkan Kodrat Kuadrat bercerita tentang keintiman terlarang antara Kasim (35) seorang penjahit beristri dan beranak satu, dengan Amalia (17), seorang remaja anak penjahit lain di kios sebelah. Langit semakin murka dan bumi gonjang-ganjing, saat Hamdan (35)–orang dari masa lalu Kasim–muncul tiba-tiba, menguak tentang arti hasrat dan kodrat sesungguhnya.

========================================

At the Very Bottom of Everything (Di Dasar Segalanya) is the second film by Paul Agusta, following The Anniversary Gift (Kado Hari Jadi) produced in 2008. The film which debuted at the Rotterdam International Film Festival, January-February 2010, tells the sad story of a young woman with bipolar disorder (also known as manic depression) struggling against her urge to commit suicide. The story is divided into ten parts, each one providing a verbal, visual, musical, and cinematic illustration of the disease. Actors involved in the film include Kartika Jahja (Kado Hari Jadi, Pintu Terlarang) and T Rifnu Wikana (Merah Putih, Laskar Pelangi), as well as new faces, such as actors Bianca Timmerman, Primawan Lukman Hakim, and Tejo Aribowo. At the Very Bottom of Everything shows a mixture of live action and stop motion animation enriched by a unique narrative style and an experimental approach to film music. Meanwhile, Kodrat Kuadrat tells the story of a forbidden intimate relationship between Kasim (35) a tailor who has a wife and child, and Amalia (17), the daughter of a tailor in the next stall. The heavens grow increasingly angry and the earth is rocked to its foundation when Hamdan (35)—someone from Kasim’s past—suddenly appears, revealing the true meaning of desire and human nature.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar