Pameran Tunggal I MADE MAHENDRA MANGKU: DIALOG DALAM RUANG
Start Time: | Tuesday, June 1, 2010 at 7:30pm |
End Time: | Saturday, June 19, 2010 at 7:30pm |
Location: | tembi contemporary |
Street: | jl. Parangtritis Km. 8,5, Tembi, Timbulharjo, Sewon, Bantul |
City/Town: | Jogjakarta, Indonesia |
Dialog Dalam Ruang oleh I Made Mahendra Mangku
Penulis: I Wayan Seriyoga Parta
Pameran berlangsung 1-19 Juni, 2010
Pembukaan pada Selasa, 1 Juni 2010, pukul 19.30 WIB
Di buka oleh: Putu Sutawijaya
Tembi Contemporary
Jl. Parangtritis Km 8,5 Tembi, Timbulharjo, Sewon, Bantul Yogyakarta 55816
I Made Mahendra Mangku merupakan sosok seniman Bali yang dengan setia menggeluti bahasa rupa abstrak sejak tahun 1992. Kali ini bertempat di Tembi Contemporary memamerkan karya-karya abstrak terbarunya melalui pameran tunggal yang berjudul “Dialog Dalam Ruang”. Laki-laki kelahiran 1972 asal Sukawati ini memulai karir kesenimanannya dengan serius sejak dari bangku kuliah di jurusan seni lukis, Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta. Hingga saat ini, berbagai pengalaman pameran telah diikutinya, beberapa penghargaan juga dia dapatkan diantaranya seperti; Finalis Philip Morris Indonesia Art Award (1996-1998), Penghargaan dari Kementrian Kebudayaan RI (1998), serta Top Finalis dalam Sovereign Annual Contemporary Asian Art Prize Hongkong (2004).
Karya-karya abstrak Mangku menampilkan komposisi ruang yang khas, tidak seperti dalam karya-karya dengan kosmologi Bali yang umumnya selalu berusaha untuk mengolah seluruh bidang karya. Sehingga secara komposisional cenderung berusaha memenuhi bidang kanvas, karena setiap sudut berusaha untuk dimaknai dengan narasi tertentu. Kreativitas dalam kekaryaan Mahendra Mangku adalah sebaliknya, karyanya selalu menampilkan pengolahan komposisi ruang yang sebagian besar justru dia biarkan terhampar kosong atau hanya dengan warna latar saja. Dalam pengolahan dan mengkomposisi warna, dia kerap kali membiarkan hamparan warna yang cukup luas mengiringi komposisi; goresan kuas, atau gumpalan warna yang menjadi pusat dalam karyanya.
Dalam karya Mangku, kosmologi Hindu Bali, tidak ditampilkannya dengan mengangkat bentuk rupa ikon/simbolika secara apa adanya, melainkan digali pada ranah filosofinya untuk kemudian dia olah dalam sebuah komposisi unsur-unsur rupa. Unsur rupa, berupa simbol, ikon atau indeks yang berhubungan dengan religiusitas Hindu Bali sangat minim bahkan hampir nihil dalam karya Mangku, kondisi ini menjadikan penggalian karya-karyanya lebih menampilkan penghayatan yang sublim tentang spiritualitas.
Keterangan lebih lanjut, hubungi :
Elly A. Mangunsong +62 818 468 283 | tembicontemporary01@gmail.com | www.tembicontemporary.com
Jam Buka Tembi Contemporary
Selasa – Sabtu, 10.00 – 18.00 WIB
Minggu, 11.00-17.00 WIB
Hari Senin dan Hari Libur Nasional TUTUP
Tidak ada komentar:
Posting Komentar